Kamis, 08 April 2010

REBUTAN VAMPIR

Kompas, 8 April 2010 (Foto: Ilustrasi)

Orang Inggris tidak senang dengan orang Amerika. Terutama bila bicara tentang vampir.


Menurut orang Inggris, vampir alias drakula yang dikenal saat ini sudah sangat bergaya Amerika. Buktinya adalah Twilight dan True Blood, kisah vampir modern, yang dituduh sudah sangat bergaya Amerika.

Padahal, kisah vampir yang ditulis pertama kali oleh Bram Stoker sangat bergaya Inggris dengan latar belakang di London dan Whitby di Yorkshire. Karenanya, 16-17 April, di University of Hertfordshire, Inggris, akan digelar seminar "Buka Kuburan, Buka Pikiran, Vampir dan Manusia Kekal pada Kebudayaan Modern".


Pelaksanaan seminar tersebut ditujukan agar mahasiswa berbagai usia mau belajar soal kebudayaan. Ujung-ujungnya, agar kisah drakula menjadi kisah khas bergaya Inggris. Selama seminar dilangsungkan, sajian makanan akan diletakkan di dalam peti mati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar